Inilah 5 Cara Yang Harus Kamu Lakukan Supaya Charge Ponsel Cepat Terisi
Senin, 01 Mei 2017
Cara mempercepat charge ponsel - Apakah kamu selalu merasa kesal saat batere ponsel tiba-tiba lowbat ? Atau mungkin kamu dalam keadaan terburu-buru saat sedang men-charge ponsel? Pastinya kamu akan panik, apalagi sangat membutuhkan ponsel. Tak jarang ponsel kamu selalu bolak-balik dicolokkan ke charger atau power bank supaya baterenya terisi kembali. Hal ini akan sangat mengganggu kegiatan kamu jika waktunya tidak tepat.
Tentunya akan terbersit bagaimana caranya supaya batere ponsel kamu cepat terisi. Benar bukan? Namun, kamu tak perlu khawatir. Berikut akan dijelaskan bagaimana cara supaya batere ponsel cepat terisi saat di-charge. Berikut penjelasannya.
1. Menggunakan charger yang lebih kuat daya listriknya
Adakalanya kamu harus menggunakan adapter charger yang lebih kuat supaya batere ponsel cepat terisi. Misalnya, kamu men-charge iPhone 6 dengan menggunakan charger tablet iPad. Kedua perangkat tersebut pastinya dibekali dengan charger yang berbeda, walaupun sama-sama buatan Apple. Charger bawaan iPhone 6 cenderung lebih lemah dengan output 1A atau 5W. Bandingkan dengan charger iPad yang output-nya mencapai 2,1A atau 12W. Tentunya lebih kuat.
Namun, perlu kamu ketahui kalau tidak semua perangkat cocok dengan cara ini. Beberapa ponsel mungkin bisa mengambil daya sebanyak apapun dari charger, sehingga batere akan cepat terisi. Tapi, ada juga yang cuma bisa mengambil daya sesuai dengan charger bawaannya, sehingga cara ini tidak akan berpengaruh sama sekali.
Tapi kamu tenang saja, smartphone saat ini tidak akan rusak ketika dicolokkan ke charger dengan daya yang lebih besar daripada charger bawaan. Ini karena ponsel hanya akan mengambil daya listrik dalam jumlah yang mampu ditangani saja.
2. Menggunakan kabel USB terbaik
Jangan pandang sebelah mata dengan kabel USB yang sering kamu pakai sehari-hari, ya. Meski tampak sepele, tapi kualitas kabel ini bisa mempengaruhi kecepatan charge ponsel. Kabel USB dengan harga murah biasanya dibuat sangat tipis dan tidak menghantarkan daya listrik dengan baik. Logam yang dipakai pun memiliki kualitas rendah, sehingga tidak bisa menangani listrik berdaya tinggi.
Sangat disarankan kalau kamu menggunakan kabel USB langsung dari paket pembelian ponselnya. Atau sebagai alternatifnya, carilah kabel USB berkualitas terbaik buatan brand yang sudah terpercaya. Hal tersebut bisa mempercepat pengisian batere ponsel kamu.
3. Matikan ponsel kamu saat sedang di-charge
Meskipun ponsel kamu sedang tidak dipakai sama sekali, akan tetap ada aplikasi-aplikasi yang sedang berjalan di background kalau masih dalam keadaan menyala. Meskipun kecil dan tidak begitu signifikan, aplikasi-aplikasi tersebut tetap akan menyedot daya listrik dan membuat proses pengisian daya menjadi lambat. Karena itu, cobalah untuk matikan ponsel saat di-charge.
Ketika ponsel dimatikan, maka seluruh aplikasi juga akan ikut mati dan terhenti. Jadi, proses pengisian tidak akan terganggu, sehingga batere ponsel cepat terisi.
Kalau kamu tidak mau mematikan ponsel, bisa juga dengan mengaktifkan Airplane Mode atau Mode Pesawat. Mode tersebut juga berguna untuk menghentikan proses transmisi sinyal seluler dan Wi-Fi yang berperan besar menyedot daya batere.
Kalaupun kamu memang tidak sempat mematikan ponsel atau mengaktifkan Airplane Mode, lebih baik jangan mengisinya sambil bermain video game yang banyak menyedot daya, ya. Baca juga Alasan Mengisi Baterai Semalaman Penuh Bikin Rusak Ponsel.
4. Jangan kamu men-charge ponsel via port USB komputer
Apakah kamu pernah mengisi ponsel lewat port USB komputer? Kalau pernah atau sering, lebih baik tinggalkan kebiasaan itu. Loh mengapa? Perlu kamu ketahui, output daya dari port USB komputer biasanya berkisar antara 0,1A hingga 0,5A. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan output yang biasa terdapat pada charger ponsel, yakni mencapai 2A atau lebih.
Dengan begitu, berarti kecepatan pengisian daya juga akan menjadi lebih lambat. Jadi, kalau kamu sedang terburu-buru, jangan sekali-sekali men-charge ponsel dengan menggunakan port USB komputer. Lebih baik langsung memakai charger bawaan saja.
Di samping itu, ada juga port USB di beberapa komputer yang mendukung interface USB 3.0 mampu menyalurkan arus sebesar 1A. Hal itu berarti kamu sudah bisa memakainya untuk mengisi daya ponsel dalam waktu relatif singkat, atau setidaknya sama cepat dengan charger bawaan ponsel.
5. Jangan menyentuh ponsel saat di-charge
Saat kamu sedang men-charge ponsel, lebih baik diamkan saja dan jangan menyentuhnya. Kamu harus bisa untuk menahan hasrat mengecek ponsel, kecuali kalau memang ada pesan atau panggilan penting yang masuk. Loh, mengapa begitu? Alasannya, saat kamu mengecek ponsel maka layarnya akan menyala. Padahal layar adalah salah satu bagian yang paling menguras batere.
Selain mengecek ponsel, sebaiknya kamu juga tidak sambil menjalankan aplikasi-aplikasi berat lainnya seperti men-download aplikasi, play video, ataupun bermain game.
 |
| Charging ponsel via gizbot.com |
Dengan begitu, berarti kecepatan pengisian daya juga akan menjadi lebih lambat. Jadi, kalau kamu sedang terburu-buru, jangan sekali-sekali men-charge ponsel dengan menggunakan port USB komputer. Lebih baik langsung memakai charger bawaan saja.